berita

Utang Luar Negeri Indonesia Menurun Pada Triwulan III 2023

DAFTAR ISI
    Berita

    Bprnews.id -  Pada triwulan III 2023 Utang Luar Negeri (ULN) mengalami penurunan dibandingkan dengan triwulan sebelumnya. Pada akhir triwulan III 2023 ULN Indonesia tercatat sebesar 393,7 miliar dolar AS, turun dibandingkan dengan posisi ULN pada akhir triwulan II 2023 yang mencapai 396,5 miliar dolar AS. 


    Penurunan posisi ULN ini terutama bersumber dari ULN sektor publik. Dengan perkembangan tersebut, ULN Indonesia secara tahunan mengalami kontraksi pertumbuhan sebesar 0,1% (yoy), melanjutkan kontraksi pada triwulan sebelumnya sebesar 1,2% (yoy).


    ULN pemerintah menurun dibandingkan dengan triwulan lalu. Posisi ULN pemerintah pada akhir triwulan III 2023 tercatat sebesar 188,3 miliar dolar AS, turun dibandingkan dengan posisi triwulan sebelumnya sebesar 192,5 miliar dolar AS, atau secara tahunan tumbuh sebesar 3,3% (yoy). Penurunan posisi ULN pemerintah dipengaruhi oleh perpindahan penempatan dana investor nonresiden pada pasar Surat Berharga Negara (SBN) domestik ke instrumen lain seiring dengan volatilitas di pasar keuangan global yang meningkat. 


    Sebagai salah satu komponen dalam instrumen pembiayaan APBN, pemanfaatan ULN terus diarahkan untuk fokus mendukung upaya Pemerintah dalam pembiayaan sektor produktif serta belanja prioritas, sehingga mampu menopang dan menjaga pertumbuhan ekonomi Indonesia tetap solid di tengah meningkatnya ketidakpastian kondisi perekonomian global. 


    ULN swasta tetap terkendali dan masih melanjutkan kontraksi pertumbuhan. Posisi ULN swasta pada akhir triwulan III 2023 tercatat sebesar 196,0 miliar dolar AS, lebih tinggi dibandingkan dengan posisi triwulan sebelumnya sebesar 194,6 miliar dolar AS. Secara tahunan, ULN swasta kembali mengalami kontraksi pertumbuhan sebesar 3,8% (yoy), melanjutkan kontraksi pada triwulan II 2023 sebesar 5,3% (yoy). 


    Struktur ULN Indonesia tetap sehat, didukung oleh penerapan prinsip kehati-hatian dalam pengelolaannya. ULN Indonesia pada triwulan III 2023 tetap terkendali sebagaimana tecermin dari rasio ULN Indonesia terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) yang turun menjadi 28,9%, dari 29,3% pada triwulan sebelumnya, serta didominasi oleh ULN jangka panjang dengan pangsa mencapai 87,6% dari total ULN.


    Dalam rangka menjaga agar struktur ULN tetap sehat, Bank Indonesia dan Pemerintah terus memperkuat koordinasi dalam pemantauan perkembangan ULN, didukung oleh penerapan prinsip kehati-hatian dalam pengelolaannya. Peran ULN juga akan terus dioptimalkan dalam menopang pembiayaan pembangunan dan mendorong pertumbuhan ekonomi nasional yang berkelanjutan, dengan meminimalisasi risiko yang dapat memengaruhi stabilitas perekonomian.


    Sumber : Bank Indonesia

    LOGIN

    COMING SOON

    HOME

    Home

    PROFILE

    Profil
    Sejarah
    Pengurus
    Struktur Organisasi
    Gallery

    LELANG

    Lelang

    E-RECRUITMENT

    E-Recruitment

    LAPORAN

    Laporan Publikasi
    Laporan Lain-lain

    Kredit

    Kredit

    Deposito

    Deposito

    Tabungan

    Tabungan MEKAR
    Tabungan TARAKU
    Tabungan Nugraha
    Tabungan Rejekiku
    Tabungan Qurban
    Tabungan Pendidikan
    Tabungan Cinta Fitri
    Tabungan Simpel
    Tabungan Bungah

    LAYANAN

    Jaringan Kantor
    Kas Keliling
    Alur Layanan Pengaduan Konsumen

    SIMULASI

    Simulasi Kredit
    Simulasi Tabungan
    Simulasi Deposito

    PENGAJUAN

    LOGIN LOGIN
    PRODUK PRODUK
    LAYANAN LAYANAN
    SIMULASI SIMULASI
    PENGAJUAN PENGAJUAN